Manajemen
Data merupakan istilah yang luas yang merujuk pada segala aspek, dari
pembuatan, penyimpanan, pengiriman, pemeliharaan, pengamanan, hingga
“mempensiunkan” data. Data tersimpan dalam bentuk File (Berkas) lebih lanjut lagi menggunakan
Database (Basis Data) untuk konsistensi, format data, dll Data dalam Database
sebenarnya juga disimpan dalam satu atau beberapa file Manajemen data yang
memanfaatkan Database umumnya memperlukan Database Management System
(DBMS).
Basis
Data merupakan himpunan Kelompok Data (Arsip) yang saling berhubungan dan
diorganisasikan sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan
cepat dan mudah. Tujuan basis data:
1.
Kemudahan dan
kecepatan dalam pengambilan data (speed)
2.
Efisiensi
ruang penyimpanan (space), Mengurangi / menghilangkan redudansi (pengulangan)
data
3.
Keakuratan
(Accuracy) Pembentukan, kode & relasi antar data berdasar aturan/batasan
(constraint) tipe data, domain data,
keunikan data, untuk menekan ketidak akuratan saat entry / penyimpanan data.
4.
Ketersediaan
(Avaibility), Pemilahan data yang sifatnya pasif dari database aktif
sistem basis data adalah sistem yang terdiri dari koleksi
data atau kumpulan data yang saling berhubungan dan program-program untuk
mengakses data tersebut . Penggunaan Basis data dalam kehidupan sehari – hari
basis data dimanfaatkan pada jejaring social, blog/ microblog, Kepegawaian dan
administrasi, Pergudangan, Akuntansi,
Reservasi, Customer service, Produksi , Perhotelan & pariwisata, Rumah
sakit, Institut pendidikan.
Komponen
system basis data:
- Perangkat Keras (Hardware) Komputer memori, storage ( Harddisk ), peripheral, dll .
- Sistem Operasi (Operating System) Program yang menjalankan system computer, mengendalikan resource computer dan Melakukan berbagai operasi dasar system komputer.
- Basis Data (Database) Menyimpan berbagai obyek database (struktur tabel, indeks, dll)
- DBMS (Database Management System) Perangkat lunak yang memaintain data dalam jumlah besar.
- Pemakai (User) Para pemakai database.
- Aplikasi ( perangkat lunak) lain. Program lain dalam DBMS.
Operasi
dasar basis data: Pembuatan basis data (create database), Penghapusan basis
data (drop database), Pembuatan file/ table baru ke suatu basis data (create
table), Penghapusan file / table dari suatu basis data (drop table ), Penambahan
data baru ke suatu file / table di sebuah basis data (insert), Pengambilan data
dari sebuah file / table (select), Pengubahan data dari sebuah file / table
(update), Penghapusan data dari sebuah file / table. (delete).
Sistem
Pengorganisasian Database tradisional, yaitu dengan mengembangkan sebuah system
pengolahan database sehingga seluruh data yang terdapat di dalam SI dapat
diintegrasikan. Dengan pengorganisasian yang terintegrasi ini, aplikasi
pdepartemental dapat melakukan akses database yang ada sesuai dengan kebutuhan
masing – masing.
Manajemen
berkas pada intinya aspeknya sama seperti manajemen hanya saja disini yang
dikelola adalah berkas . Dalam topik ini yang dibahas antara lain: 1. mengelola
file, 2. mengkompress file (compress), 3. membackup file ( backup), 4.
berbagi-pakai file ( sharing), 5. menyimpan file secata online (online
storage).
B.
Command Prompt
Command Prompt
adalah sebuah command line (baris
perintah) pada sebuah OS (Operating System) berbasis GUI untuk
mengesekusi file dengan cara menuliskan perintahnya pada jendela cmd. Fungsi Command Prompt: Menghandle
beberapa masalah saat versi GUI (Grafik
User Interface) pada Windows kita bermasalah diakibatkan virus, Bisa
mengeksekusi sebuah perintah lebih cepat dengan menggunakan cmd, untuk
membiasakan menggunakan command Line pada cmd
agar nantinya terbiasa dengan
server core yang menggunakan OS berbasis text.
Cara membuka CMD:
1.
Posisikan
mouse
komputer atau laptop ke area desktop laptop.
2.
Lalu
tekan tombol shift pada keyboard laptop.
3.
Klik
tombol SHIFT secara bersamaan dengan klik kanan, lalu
pilih dan Klik Open command windows here.
a.
DIR
Perintah DIR
digunakan untuk melihat isi folder/direktori bentuk umum DIR dapat diuraikan
sebagai berikut: DIR (drive:) (path) (file name) (/P) (/N0 (/A)
((:) Atribut) (/O) ((c:shocked) (/S) (/B) (/L) (/C) (/H)
b.
COPY: perintah copy digunakan untuk menyimpan file bentuk
umum perintah ini adalah copy:d misalnya
A:\>COPY**C : perintah untuk menyalin file standar A ke dalam drive C
A:\>COPY DATA : perintah untuk mkenyalin file yang bernama data dan A e C
A:\>COPY**C : perintah untuk menyalin file standar A ke dalam drive C
A:\>COPY DATA : perintah untuk mkenyalin file yang bernama data dan A e C
c.
DEL : Digunakan untuk menghapus file/subdirectory
bentuk umum DEL:NAMA FILE A:\>DEL*.DOC
: Perintah untuk menghapus semua file yang berakhiran doc.pd drive A A:\>DEL**
: Perintah untu menghapus semua nama file di drive A dg smua akiran-Nya.
d.
REN: Digunakan untuk menggantinama
file.Bentuk umum REN : REN(:(nama file) (nama file baru)
misalnya: C:\>RENA
:surat DOC.DATA.DOC. Semua file surat doc.pada drive A diganti menjadi DATA DOC
e.
MD (MKDIR) : Digunakan
untuk membuat subdirektori,bentuk umum MD: MD d:[nama file] C:\>
BACKUP :mmbuat sub dengan nama backup . CD Digunakan
sebagai perint ah pindah direktori atau mengubah
direktori C:\>CD\ENTERTAINT
:pindah ke subdirektori ENTERTAINT.
D.
E-Commerce
E-Commerce juga
disebut perdagangan elektronik adalah kegiatan yang berkaitan dengan pembelian,
penjualan, pemasaran barang atau jasa dengan menggunakan sistem elektronik
seperti internet atau jaringan komputer. E-commerce juga melibatkan aktivitas
yang berkaitan dengan proses transaksi elektronik seperti transfer dana
elektronik, pertukaran data elektronik, data persediaan sistem pengolahan
dilakukan oleh sistem komputer atau jaringan komputer, dan lain sebagainya.
Model-Model
E-Commerce di Indonesia
Iklan Baris, merupakan
salah satu bentuk e-commerce yang tergolong sederhana, bisa dianggap sebagai
evolusi dari iklan baris yang biasanya ditemui di koran-koran ke dalam dunia
online. Penjual yang menggunakan social media atau forum untuk beriklan,
biasanya tidak bisa langsung menyelesaikan transaksi pada website yang
bersangkutan. Namun penjual dan pembeli harus berkomunikasi secara langsung
untuk bertransaksi. Contoh iklan baris : Tokobagus, Berniaga, dan FJB-Kaskus.
Retail, merupakan jenis
e-commerce yang dimana semua proses jual-beli dilakukan melalui sistem yang
sudah diterapkan oleh situs retail yang bersangkutan. Oleh karena itu, kegiatan
jual-beli di retail relatif aman, namun biasanya pilihan produk yang tersedia
tidak terlalu banyak, atau hanya fokus ke satu-dua kategori produk. Contoh
retail : Berrybenzka, Zalora, dan Lazada.
Marketplace, bisa
dianggap sebagai penyedia jasa mall online, namun yang berjualan bukan penyedia
website, melainkan anggota-anggota yang mendaftar untuk berjualan di website
marketplace yang bersangkutan. Marketplace umumnya menyediakan lapisan keamanan
tambahan untuk setiap transaksi yang terjadi, seperti sistem pembayaran escrow
atau lebih umum dikenal sebagai rekening bersama. Jadi setiap terjadi transaksi
di dalam sistem marketplace tersebut, pihak marketplace akan menjadi pihak
ketiga yang menerima pembayaran dan menjaganya hingga produk sudah dikirimkan
oleh penjual dan diterima oleh pembeli. Setelah proses pengiriman selesai,
barulah uang pembayaran diteruskan ke pihak penjual.
Jenis-jenis
E-Commerece
1.Business to Business (B2B)
Jenis e-commerce
ini adalah bisnis ke bisnis atau B2B yang dilakukan oleh orang-orang
atau kepentingan bisnis yang saling menguntungkan di mereka di mana kedua belah
pihak biasanya sudah mengenal satu sama lain dan mengetahui proses bisnis yang
mereka lakukan dengan satu sama lain.
Contohnya :
Dua perusahaan
masing-masing memegang transaksi penjualan atau penyediaan barang dilakukan
melalui transaksi online di internet, serta pembayaran yang biasanya mereka
melakukan itu adalah dengan menggunakan kartu kredit di internet.
2. Business to Consumer (B2C)
E-Commerce B2C
adalah jenis bisnis yang dilakukan antara perusahaan dan konsumen, seperti
antara produsen yang menjual dan menawarkan produk mereka kepada konsumen umum
online. Produsen tersebut akan melakukan bisnis dengan menjual dan memasarkan
produk mereka kepada konsumen tanpa ada umpan balik dari pelanggan untuk
melakukan bisnis kembali ke produsen, yang berarti satu-satunya produsen untuk
menjual atau memasarkan produk atau jasa dan konsumen hanya sebagai pengguna
atau pembeli.
Contohnya :
Asus Store adalah
toko online yang didirikan oleh perusahaan teknologi yaitu Asus yang bertujuan
untuk menjual barang-barang yang dimiliki atau diproduksi oleh perusahaan
tersebut kepada konsumen secara langsung melalui websitenya.
3. Consumer to Consumer (C2C)
E-Commerce Consumer
to Consumer (C2C) dilakukan antara konsumen dan konsumen, misalnya, pelanggan
dari produser akan menjual kembali ke konsumen lainnya.
Contohnya :
Tokopedia, salah
satu contoh dari perusahaan jual beli dengan mendirikan toko online yang
memungkinkan pengguna atau perorangan membuka tokonya secara online di
tokopedia kepada konsumen yang membutuhkan barang yang dijual.
4. Consumer to Business (C2B)
E-commerce Consumer
to Business dibuat oleh konsumen untuk produsen yang menjual produk atau jasa,
misalnya, konsumen akan memberitahukan rincian produk atau jasa yang dia
inginkan melalui internet ke produsen, yang kemudian tahu produsen permitnaan
akan menawarkan produk atau jasa yang diinginkan oleh konsument mereka.
Contohnya:
Kebalikan dari B2C, Consumer to Business adalah dimana konsumen perorangan menjual barang atau jasa yang selanjutnya dibutuhkan oleh sebuah perusahaan
Kebalikan dari B2C, Consumer to Business adalah dimana konsumen perorangan menjual barang atau jasa yang selanjutnya dibutuhkan oleh sebuah perusahaan
Tujuan Menggunakan E-Commerce dalam Dunia Bisnis
Tujuan suatu
perusahaan menggunakan sistim E-Commerce adalah dengan menggunakan E-Commerce
maka perusahaan dapat lebih efisien dan efektif dalam meningkatkan
keuntungannya.
Manfaat E-Commerce
1.
Memfasilitasi
komunikasi antara konsumen dan produsen.
2.
Memperluas calon
konsumen dengan target pasar yang tidak terbatas.
3.
Memfasilitasi
pemasaran dan penjualan barang dan jasa.
4.
Pembayaran yang
mudah dilakukan secara online.
5.
Penyebaran
informasi yang begitu mudah dilakukan
6.
Menghemat waktu
7.
Barang
atau jasa semakin murah
8.
Konsumen Mampu
Membandingkan Lebih Akurat
Keuntungan E-Commerce
Salah satu keuntungan dari E-Commerce yang jelas kita
lihat adalah menjual produk atau layanan yang tidak perlu kita mendatangi toko
atau kantor besar seperti yang dilakukan oleh manusia pada biasanya sebagai
tempat usaha, tetapi hanya dengan memanfaatkan internet maka kita bisa hanya
menjual dari rumah ke calon pelanggan yang tidak terbatas
Dalam hal komunikasi juga akan sangat bermanfaat antara
konsumen dan produsen dapat dengan mudah berkomunikasi secara online dari
internet. Baik dari segi pemasaran barang akan lebih menguntungkan jika
dilakukan secara online, selain Anda tidak perlu membayar biaya promosi yang
banyak seperti manual, tapi dengan layanan internet Anda hanya dapat melakukan
promosi produk di seluruh dunia hanya dengan menggunakan internet.
Manfaat
E-commerce Bagi Pemilik Usaha
1.
Penjualan Global
2.
Pengurangan
Infrastruktur Perusahaan
3.
Pengurangan Biaya
Perusahaan/ Meningkatkan Keuntungan Bersih
4.
Pengurangan Harga
Produk
Dampak Negatif E-Commerce
1. Penipuan
Sering terjadinya penipuan saat
belanja online di internet antara konsumen dan penjual barang tersebut dipesan
konsumen telah dibayar melalui e-Transfer tetapi barang tidak pernah dikirim
dan diterima oleh konsumsen, dan sebaliknya kadang-kadang terlalu
ketidakpercayaan penjual untuk mengirimkan barang-barang di muka dan pembayaran
dilakukan setelah pengiriman pembayaran yang ditunggu penjual kadang-kadang
tidak diterima atau tidak dibayar.
2.Virus / Malware
Kejahatan sering terjadi yang
biasanya dilakukan oleh mereka yang memiliki keahlian tinggi dalam ilmu
komputer dan internet jaringan seperti penyebaran virus / malware yang
disengaja untuk melemahkan sistem, hal ini terjadi karena kurangnya hukum pada
teknologi informasi. Barang tidak mampu
kalian langsung gunakan, harus menunggu pengiriman.Barang atau jasa tidak dapat kalian pastikan cocok
tidaknya dengan anda karena anda tidak mampu mencobanya secara langsung, anda
hanya dapt mengira-ngira.
Kondisi atau keadaan barang atau jasa, ataupun kualitas
sesungguhnya barang tersebut (subjektif ataupun objektif) tidak dapat anda
dapatkan 100 %, karena barang atau jasa yang sebenarnya tidak didepan anda,
anda tidak dapat sentuh, coba dan lainnya.
World Wide Web atau WWW
atau juga dikenal dengan WEB adalah salah satu layanan yang didapat oleh
pemakai computer yang terhubung ke internet. Web ini menyediakan informasi bagi
pemakai computer yang terhubung ke internet dari sekedar informasi “sampah”
atau informasi yang tidak berguna sama sekali sampai informasi yang serius;
dari informasi yang gratisan sampai informasi yang komersial. Website atau
situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk
menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau
gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang
membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing
dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).
Cara Kerja Web
Adapun cara
kerja web adalah sebagai berikut:
1.
Informasi
web disimpan dalam dokumen dalam bentuk halaman-halaman we atau web page.
2.
Halaman
web tersebut disimpan dalam computer server web.
3.
Sementara
dipihak pemakai ada computer yang bertindak sebagai computer client dimana
ditempatkan program untuk membaca halaman web yang ada di server web (browser).
4.
Browser
membaca halaman web yang ada di server web.
Unsur-Unsur Website atau Situs Untuk
menyediakan keberadaan sebuah website, maka harus tersedia unsur-unsur
penunjangnya, adalah sebagai berikut:
Nama domain (Domain name/URL – Uniform
Resource Locator) adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan
untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah
alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet.
Nama
domain diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan.
Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan
kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain
ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh
nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah co.id (untuk nama
domain website perusahaan), ac.id (nama domain website pendidikan), go.id (nama
domain website instansi pemerintah), or.id (nama domain website organisasi).
Rumah tempat website (Web
hosting) dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk
tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan
ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari
besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin
besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam website.
Bahasa Program (Scripts Program) Adalah bahasa
yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat
diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau
interaktifnya sebuah website. Semakin banyak ragam bahasa program yang
digunakan maka akan terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta
terlihat bagus.
Jenis jenis
bahasa program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP,
PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap
situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya merupakan bahasa
pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs .
Desain website menentukan
kualitas dan keindahan sebuah website. Desain sangat berpengaruh kepada
penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website. Untuk
membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa website
designer
Fungsi Web: 1. Fungsi
komunikasi ,
2. Fungsi informasi, 3. Fungsi
entertainment, 4. Fungsi
transaksi
Jenis situs Web: Alat Pemasaran, Nilai
Tambah, Katalog, E-Commerce, E-Learning, Komunitas, Portal, Personal
Tahapan Membangun Situs Web: 1.Rekayasa, 2.Planning
(Perencanaan), 3.Designing
(Desain), 4.Scripting,
5.Testing
(Pengujian), 6.Maintenance(Pemeliharaan)